Review Lensa Fujian 35mm f/1.7

Bicara soal kamera itu ngga ada habisnya, apalagi pembahasan lensa yang bagus. Buat yang masih pemula, alias nggak pernah punya kamera kayak saya, lensa kit sudah jauh lebih dari cukup, dan bisa mengcover kebutuhan foto sehari-hari yang hanya dishare ke socila media.

Memang, pada saat fase awal saya mencoba kamera, saya disarankan untuk membeli minimal 1 lensa fix supaya bisa menghasilkan foto dengan bokeh maksimal. Sayangnya karena harga lensa fix yang cukup mahal, saya menunda dulu untuk membelinya.

Setelah searching sana sini di google, saya nemu lensa murah yang bisa dipergunakan di kamera mirrorless, yaitu Fujian CCTV Lens. Harganya saya beli di ebay sekitar $25, atau sekitar 350.000. Di penjual lokal ada juga yang jual namun karena sehari-hari saya belanja ebay ya saya lebih nyaman membelinya sendiri.

Kesan pertama melihat lensa ini: kecil, receh, remeh, mainan banget deh pokoknya. Well, apa yang loe harapkan dari lensa seharga 300 ribuan saja? Sukur-sukur masih bisa motret, tenang saja masih bisa kok. Dan ternyata hasilnya jauh di luar ekspektasi saya, jika dibandingkan dengan harganya.

Karakteristik lensa ini tajam di area tengah, dan vignette yang lumayan di samping. Tentu saja jangan berharap bisa ngelock fokus karena aku harus maju mundur cantik buat dapetin gambar yang tajem, dan terbantu banget dengan mode burst foto di kamera, cuman ya itu ngabisin memory kalau pake mode burst. Buat foto obyek tidak bergerak sangat bagus, dan dilengkapi dengan macro ring sehingga bisa foto detailnya jika macro ring terpasang.

Supaya lebih maksimal, isonya pas foto sebaiknya tinggi / dilakukan di ruangan dengan lighting cukup sehingga nggak kelihatan banget vignette di ujungnya. Bokehnya jangan ditanya, bagus kok, swirl bokeh gitu, sesuai dengan harga lah, jangan banyak maunya udah lensanya murah kepengen kayak lensa fix mahal hahaha.

Ini hasil foto-foto menggunakan lensa Fujian 35mm ini, semoga lumayan meracuni buat kikir-ers yang eman beli lensa mahal tapi kepengen hasil foto bokeh.



Cara Murah Meriah Mencegah Bruntusan di Wajah dengan Budget di Bawah 50ribu



Bicara soal makeup, aku mengenakan makeup setiap hari, minimal merapikan alis supaya wajahku nggak kelihatan aneh. Jika satu hari terpaksa tidak mengenakan makeup pun, maka aku minimal pasti memakai skincare, entah sunblock, atau pelembab, biasanya sih keduanya. Simply karena sekarang kulitku udah senior jadi aku ngga mau ada garis-garis halus di wajah, apalagi garis keras.

Suatu hari, karyawan aku pernah bertanya kepadaku, kenapa wajahku nggak jerawatan? Sedangkan wajah dia ada bruntusan di dahi. Sebelum aku menjawab pertanyaan karyawan aku waktu itu, aku nanya balik ke dia, kamu cara perawatan wajahnya bagaimana? 

Dia, sebut saja Mawar, menjawab kalau selama ini dia rutin memakai pelembab dan kemudian sepulang kerja mencuci wajah dengan facial wash kemudian pergi tidur. As simple as that, namun sayangnya langkah tersebut menurut aku penyebab dari bruntusan di wajah mbak Mawar ini, karena sisa pelembab yang nggak bersih akan menyumbat pori dan menjadi bruntusan, bahkan dulu aku sering jerawatan karena hanya mengandalkan facial wash untuk membersihkan wajah. Bukannya nggak bersih, namun kurang maksimal aja.


2015

8 Tempat Wisata Favorit di Jakarta

Jakarta merupakan ibukota negara Republik Indonesia yang selalu sibuk dengan berbagai aktivitas, namun di balik hiruk pikuk kota yang semakin padat, Jakarta juga menawarkan berbagai tempat wisata menarik yang wajib untuk dikunjungi.

Di waktu lebaran, Jakarta bakalan ditinggal pulang mudik oleh para pendatangnya, dan jalanan akan sepi lancar sehingga waktu lebaran merupakan saat yang tepat untuk berlibur ke Jakarta.

Mungkin banyak orang lebih interest pada bangunan-bangunan tinggi menjulang saat berada di Jakarta namun banyak juga tempat wisata non-high building yang bisa dinikmati di beberapa area di Jakarta.

Jakarta adalah episentrum dari segala hal, termasuk dalam hal hiburan, Jakarta memiliki banyak tempat yang menawarkan kepuasan hingga tingkat maksimal. Mungkin banyak wisatawan luar yang lebih concern pada wisata alam yang ada di luar Jakarta, namun beberapa tempat wisata di Jakarta juga memiliki otentikasi tak kalah keren dari tempat wisata lainnya di Indonesia.

Di samping itu, yang dari luar Jakarta juga tiketnya lebih murah kalau mau pergi ke Jakarta saat libur lebaran. Pemesanan tiket bisa lewat HIS Travel, tampilannya sebagai berikut.




Libur Lebaran dengan Wisata Domestik, Kenapa Tidak?

Hai, bagaimana kondisi di bulan puasa ini? Kalau aku, walaupun nggak puasa tetep aja rasanya kepanasan, karena cuaca yang begitu terik di siang hari. Aku semakin kagum dengan ketangguhan teman-teman yang kuat menjalankan ibadah puasa padahal panas lagi terik-teriknya. Kayaknya kalau disuruh puasa aku nggak sanggup deh. Anaknya mauan.

Nah, ngobrolin soal puasa bentar lagi kan lebaran tuh. Di tahun 2017 ini libur lebaran jatuh pada tanggal 23-28 Juni termasuk cuti bersama menurut penanggalan di kalender aku. Well, kadang sih bisa berubah, tapi rata-rata kalau kantoran pakenya ya sesuai penanggalan di kalender yak, dan biasanya cuti yang diambil sekitar 22 Juni s/d 2 Juli, cukup panjang ternyata. Aku sih sudah nggak kerja kantoran lagi jadi cuti atau enggak itu tidak terlalu ngikutin, tapi momen lebaran tetep ikut ngerayain liburannya dong.

Buat yang mau persiapan libur lebaran bisa dimulai dari sekarang, dan salah satu rekomendasi kegiatan selama liburan adalah jalan-jalan, baik ke luar negeri maupun dalam negeri. Kalau aku sih team penyuka wisata dalam negeri, karena bawa anak-anak kalau di dalam negeri tuh penyesuaian lebih gampang, dan ternyata banyak keindahan wisata di Indonesia yang bahkan aku sendiri banyak belum tahu.

Untuk booking paket tour domestik bisa dilakukan via HIS Travel website dengan banyak pilihan paket tour.



Bahkan untuk penerbangan sekarang bisa langsung booking dari web HIS yang tampilannya sebagai berikut:




Paket yang ditawarkan juga beragam (ada international tour juga) dan terjangkau mulai dari 2 jutaan untuk tujuan ke Jawa dan sekitarnya, dan ini adalah salah satu itinerary yang ditawarkan.



Jadi buat temen-temen yang mengira HIS hanya khusus travelling ke luar negeri, ternyata HIS juga melayani booking rute penerbangan dalam negeri bahkan paket tour, baik domestik maupun international.

Kenapa memilih wisata domestik?

1. Pilihan tempat beragam

Indonesia sangat kaya akan panorama dan obyek wisata, bahkan di Jakarta saja kita masih bisa jalan-jalan lokal. Jadi jika pilihan tempat wisata yang jadi concern, malahan pilihan wisata domestik cukup banyak, tinggal pilih mau booking yang mana.

2. Lokasi dekat

Nggak usah jauh-jauh mau nyebrang beda pulau, karena di Pulau Jawa sendiri yang saat ini aku tinggal banyak obyek wisata menarik yang nggak kalah instagrammablenya dengan luar negeri.

3. Tidak memerlukan banyak dokumen

Memang, saat ini mengurus paspor dan visa kunjungan itu mudah, tapi bukan berarti kita nggak perlu efford. Dari pengalaman membuat paspor kemarin tetap kita harus datang ke kantor imigrasi, antri foto dan serangkaian prosedur lainnya. Tentu saja buat yang nggak pengen ribet harus punya paspor dan visa, wisata domestik bisa jadi alternatif.

4. Lebih murah

Tidak dipungkiri wisata domestik akan tetap jadi primadona karena harga yang lebih terjangkau, dan ngga usah pusing sama nilai tukar mata uang tentunya. Bahkan di kota yang nggak terlalu besar, contohnya seperti Malang, Batu, Banyuwangi, itu harga sekali makan hanya merogoh kocek 10.000 - 15.000 saja. 

5. Tidak terkendala bahasa

Bahasa daerah mungkin berbeda, tapi ada Bahasa Persatuan Bahasa Indonesia. Dan kemudian gue baca teks sumpah pemuda.

Nah itu alternatif libur lebaran yang pastinya nggak nguras badget dan simple karena HIS sebagai penyedia jasanya juga sudah profesional dan berpengalaman. HIS juga memiliki banyak cabang jadi bisa telpon atau datang ke cabang terdekat untuk bertanya mengenai paket tour yang paling cocok.


More Info About HIS, HISGO and HAnavi just simply click here :



Informasi seputar makeup/kosmetik dan skin care yang cocok untuk di bawa Liburan bisa cek ke http://beautynesia.id/


See you in my next post, please drop comment below so we can know your experience too

Review Three Shimmering Color Veil 07 Fame - Eyeshadow Powder



Ayo mampir dan minum sirup pandan dulu, kali ini aku punya review yang nggak biasa, yaitu eyeshadow shimmer. Selama ini aku termasuk menghindari eyeshadow shimmer, karena sehari-hari aku pakai softlens dan mataku tergolong sensitif, sekalinya powder eyeshadow jatuh ke mata bakalan bikin rasa nggak nyaman seharian.

Nah, cuman karena aku penasaran banget sama eyeshadow shimmer yang jarang banget kupunyai ini, maka aku jadi mencobanya. THREE Shimmering Color Veil ini aku dapat dari goodie bag saat menghadiri grand opening 2nd store Three Indonesia di Neo Soho tahun lalu. Udah lama banget yah, tapi baru sempat cobain beberapa hari ini.


Review Purbasari Hi-Matte Lip Cream Hydra Series Shade 01 Vinca



Halo semuanya, kalau bicara soal lipstik itu beneran nggak cukup satu deh ya. Minggu lalu aku baru saja mengulas lip cream, eh ini masih juga ulasan tentang lip cream. Nggak bosen apa pakai lip cream terus? Tentu tidaklah, gileeee... wanita mana di dunia perlenongan yang bakalan bosen ama lipstik???? Gue aja bosennya kalo udah ngga ada duit buat beli lippen baru sih.

Ceritanya, sekitar 2 minggu yang lalu aku mendapatkan lipstik ini dari acaranya Female Daily yakni Jakarta x Beauty 2017 di Senayan City, setelah menghadiri talkshownya Suhay Salim. Sebelumnya terima kasih banyak ya Coco Media buat undangannya. 


Purbasari bener-bener bikin terobosan baru lewat produk lip creamnya kali ini, karena dari segi kemasan sendiri lipstik ini tuh revolusioner banget. Nggak ada ciri-ciri packaging jadul kayak Purbasari lipstik matte yang generasi pertama, bahkan terkesan modern, keren deh pokoknya. Dengan kemasan berbentuk kotak transparan, memudahkan untuk melihat warnanya sebelum digunakan. Dan jujur saja jika disuruh memilih aku akan terlebih dahulu memakai lipstik yang "kelihatan" warnanya dari luar, dibanding lipstik yang harus ngintip dulu warnanya apa. Lipstik ini juga dilengkapi dengan boks senada berwarna hitam matte yang ada lubangnya sehingga nggak perlu buka boks untuk mengintip warnanya.

Review Mustika Ratu Lip Matte Cream Semua Warna



Demam lisptik matte masih belum reda, bahkan semakin banyak produk baru bermunculan. Kalau sebelumnya hype lipstick matte ini datang dari brand luar negeri, saat ini brand lokal yang sudah established. Mustika Ratu sebagai brand lokal kenamaan yang sudah eksis semenjak tahun 1970an pun tidak mau ketinggalan menelorkan produk lip cream.



Secara pribadi, aku senang dengan hadirnya produk baru lagi, khususnya dari brand lokal, apalagi ini bukan produk jenis baru di pasaran, tentunya sudah melewati trial, error, bahkan menurut Ibu Putri K Wardani, presiden direktur Mustika Ratu, lip cream ini tercetus setelah beliau mencoba Kylie Lip dan kering!

Nah, lip matte cream Mustika Ratu ini diklaim tidak membuat bibir kering, apakah benar? Yuk lanjut baca review aku ya
.
.
.
.
.

Setia Memakai Bioderma Sensibio H2O dari 2015. Kenapa harus Bioderma? +Review



Sebagai penggemar makeup, bahkan hampir setiap hari aku pasti pakai makeup, walaupun hanya antar anak sekolah lalu ke pasar. Minimal gambar alis dan lipstik, yang sekarang lagi favorit aku pakai sih yang matte. Kalau sudah ngobrolin makeup, sebagus dan setebal apapun itu, kalau malam mau tidur WAJIB dibersihkan, supaya nggak menyumbat pori dan bikin jerawatan esok harinya. Percayalah, kegiatan membersihkan makeup itu memang kelihatannya ribet, rempong dan melelahkan, namun ketika aku ketemu pembersih wajah yang pas, itu rasanya jadi seneng banget ngebersihin muka.



Event Report Sociolla Soirée x Mustika Ratu "What's your lipstick philosophy?"



Udah lama banget aku nggak datang ke event, karena saat ini kesibukan dengan keluarga, dan beberapa online shop yang aku handle.

Nah, hari Kamis yang lalu aku diundang oleh Sociolla untuk menghadiri Sociolla Soirée bersama Mustika Ratu bertempat di Rock Paper Scissors Kuningan. Acara yang merupakan offline event Sociolla ini mengambil inspirasi dari asal nama Sociolla yaitu Social Bella, yang menggambarkan wanita dengan gaya hidup aktif, dinamis dan suka bersosialisasi, yang konsisten diadakan oleh Sociolla bersama para beauty enthusiast. 



Berangkat dari Kemayoran ke arah Kuningan menembusi macet ibukota lumayan bikin aku deg-degan, secara udah lama nggak jalan terlalu jauh ya. Acara yang dimulai jam 11 ini berhasil bikin aku jalan jam 9.30 dan nyampe lokasi jam 11 kurang ternyata masih belum pada dateng. Baguslah, aku lebih suka datang lebih awal daripada terlambat hehe. Oke lanjut....

Pengalaman Terkena Infeksi Saluran Kemih Akibat Perilaku Seks yang Tidak Wajar

Bicara soal kecantikan tidak hanya dari luar saja, namun juga kesehatan dan kebersihan dari dalam perlu dijaga. Salah satu penyakit yang sering dianggap sepele, padahal cukup serius, adalah Infeksi Saluran Kemih (ISK) atau yang sering dikenal anyang-anyangan (perlu diketahui bahwa anyang-anyangan adalah gejala awal ISK). Walaupun sepele namun ketika kejadian banyak yang bingung cara mengatasi susah buang air kecil ini.


Anyang-anyangan Itu Apa?

Ngobrolin soal anyang-anyangan ini ada juga yang masih diselimuti oleh mitos dalam penangannya, yang menurut  pengalamanku, tidak terbukti. Iya, aku pernah mengalami anyang-anyangan ini, beberapa kali, baik yang ringan maupun yang cukup "sakit". Padahal anyang-anyangan ini tidak boleh diremehkan, karena bisa berakibat fatal, sakit, dan jika tidak diobati maka sembuhnya akan lama karena berujung ke ISK.

Infeksi saluran kemih (ISK) sendiri adalah infeksi bakteri yang mengenai bagian dari saluran kemih. Ketika mengenai saluran kemih bawah dinamai sistitis (infeksi kandung kemih) sederhana, dan ketika mengenai saluran kemih atas dinamai pielonefritis (infeksi ginjal). Wanita memiliki risiko lebih tinggi terserang ISK karena saluran uretranya lebih pendek.

Gejala Infeksi Saluran Kemih

Gejala-gejala infeksi pada saluran kemih bagian atas (ginjal dan ureter) akan berbeda dengan gejala infeksi saluran kemih bagian bawah (kandung kemih dan uretra). Seseorang bisa saja mengalami gejala keduanya yang menandakan bahwa infeksi sudah menyebar; saluran kemih bagian atas dan bawah sudah terkena infeksi. 

Gejala Infeksi Saluran Kemih Bagian Bawah Sindrom uretra: Sering buang air kecil atau dorongan ingin selalu buang air kecil. Rasa nyeri tumpul yang konstan pada daerah kemaluan. Nyeri saat buang air kecil (disuria). Air seni berawan atau bahkan ada darah dalam urin (hematuria). Air seni berbau tak sedap. Sakit punggung. Secara umum merasa tidak sehat. 

Gejala Infeksi Saluran Kemih Bagian Bawah Demam dengan suhu tinggi lebih dari 38º C. Menggigil tak terkendali. Rasa mual ingin muntah. Bahkan sampai muntah. Buang air besar encer (diare)

Singkatnya, jika terasa sakit saat buang air kecil, atau timbul anyang-anyangan, sesegera mungkin mencari solusinya.

Penyebab ISK yang paling umum: E. coli adalah penyebab dari 80–85% infeksi saluran kemih, dan Staphylococcus saprophyticus menjadi penyebab pada 5–10%. Dari mana datangnya bakteri ini? Aku sendiri juga bingung dari mana datangnya bakteri ini, padahal nggak pernah lupa membersihkan organ vital dari belakang ke depan deh, tetep aja bisa kena. Jadi penyebabnya kalo di aku ada beberapa nih: suka nahan pipis pas lagi seru-serunya nonton drama (bertobatlah karena anyang-anyangan itu bahaya loh), lupa kencing sehabis melakukan hubungan seks. Oke, semua itu udah aku hindari sebisa mungkin, ternyata aku masih kena lagi.

Yang paling nggak disangka-sangka ternyata adalah aktivitas seksual yang dilakukan tidak wajar, alias nyeleneh, banyak tingkah macam negara api mau menyerang aja: sentuhan dari anal ke vagina  yang kemudian menyebabkan bakteri E.Coli penyebab sakit pas kencing itu menginfeksi saluran kencing (yang ini nggak perlu gue jelaskan lah ya, intinya perilaku saat melakukan hubungan seksual itu punya peranan besar dalam penyebaran bakteri, makanya kenapa wajib banget dijaga kebersihannya, terutama kesehatan kewanitaan). Jadi buat yang masih bertanya-tanya, di sini aku udah jembrengin jelas banget ya, bukan semata-mata hanya teori tapi kejadian beneran perilaku seks yang udah aku sebutin itu yang pernah jadi penyebab infeksi. Bukannya hubungan seksual nggak boleh, tapi ya harus hati-hati, kecuali yang belum menikah.

Pencegahan ISK

1. Jangan menahan rasa ingin buang air kecil
2. Cucilah dari depan ke belakang (untuk menghindari perpindahan bakteri)
3. Minum cukup air
4. Mandi dengan air mengalir (shower), atau jika menggunakan bak mandi harus terjaga kebersihan bak mandinya
5. Membersihkan organ intim sehabis melakukan hubungan seksual
6. Kencing setelah berhubungan seks, untuk "membilas" bakteri
7. Penggunaan alat kontrasepsi tanpa lubrikasi bisa menyebabkan iritasi, kondisi iritasi atau "adanya luka" ini membuat terinfeksi bakteri makin mudah
8. Gunakan pakaian dalam yang nyaman supaya tetap kering sehingga bakteri tidak berkembang
9. Jika timbul anyang-anyangan segera ditangani.


Pengobatan Anyang-anyangan

Jika sepertinya sudah kena, sebaiknya jangan panik, apalagi menuruti mitos yang belum tentu terbukti kebenarannya. Namun berhubungan dengan organ vital biasanya bikin aku "gerah" untuk memeriksakan diri ke dokter, takut nanti diapa-apain hehe, jadinya aku lebih suka mencari alternatif (bukan pengobatan alternatif ya), berikut beberapa cara mengatasi anyang-anyangan yang pernah aku coba, dan berhasil:


1. Minum rebusan daun kumis kucing

Ini metode yang pertama kali gue coba saat pertama kena anyang-anyangan, yaitu membeli daun kumis kucing di toko obat dan merebusnya, kemudian airnya diminum. Kelemahannya adalah nggak semua toko obat jualan ini, dan daunnya yang kering itu nggak dikemas dengan proper, jadi ya risiko perpindahan bakterinya masih ada lah ya. Sembuh nggak? Sembuh kok, tapi percayalah, ini lama sembuhnya, sampe eneg minum rebusan airnya.


2. Minum air yang banyak

Ketika mau nyari daun kumis kucing tapi sudah tengah malam, ya mau nggak mau harus nunggu besok sehingga malam minum air banyak, dan nahan sakit saat kencing. Ini bisa sembuh jika dilakukan bersamaan dengan cara no.1


3. Memeriksakan diri ke dokter

Percayalah, buat aku ini opsi yang paling tidak, karena simply aku nggak pengen dicolek-colek sama dokter. Bahkan hari itu aku menelpon ke rumah sakit, dan bertanya kalau kencing sakit harus periksa ke mana, frontlinernya nyaranon ke dokter kandungan, which is ada kursi yang khusus buat periksa rahim (oh noooo!!!), dan aku nggak jadi ke dokter di hari itu, karena udah ketakutan duluan.


4. Ekstrak cranberry untuk mengobati anyang-anyangan

Ini aku udah pernah google sebelumnya, cuman nyari cranberrynya juga nggak tau di mana. Nah, ternyata belakangan aku baru tau juga kalau bukan juice cranberry yang bisa menangani ISK, melainkan ekstrak cranberry. yang mengandung proanthocyanidin tipe A (PAC), yang berfungsi menghambat kemampuan bakteri pada dinding kandung kemih (jadi seperti menangkapnya) sehingga bakteri E.Coli tidak jadi menempel, hal ini yang akan mengurangi kemungkinan infeksi. Nah, saat ini sudah tersedia ekstrak cranberry dari Uri-Cran yang mengandung 375 mg Ekstrak Cranberry, 60 mg Vit C, 0.1 mg Lactobacillus Achidopillus, dan 0.1 mg Bifidobacterium bifidum, yang sudah praktis berbentuk kapsul.

Pengobatan ini lebih efektif dan tepat sasaran karena langsung menuju ke pelemahan penyebab anyang-anyangan yakni bakteri E.Coli.



Uricran juga memiliki rasa yang enak, ngga ada bau-bauan obat sama sekali.



Kira-kira itu langkah-langkah yang bisa dilakukan jika terkena anyang-anyangan, dan memang terbukti berhasil. Tinggal kita mau pilih yang mana untuk mengatasinya.

See you in my next post, please drop comment below so we can know your experience too

Pengalaman Mencoba Mie Korea HALAL - Arirang Instant Noodles dengan 3 Varian Rasa




Demam Korea sepertinya memang nggak sesanter dulu lagi, namun drama dan makanan Korea di Indonesia tuh sudah menjamur, bukan sekedar anget-anget tai ayam wedang jahe lagi.

Aku masih inget, pertama kali kenal K-Music itu tahun 1999 dari group band Fly to the Sky yang muncul di [V]Channel, dan semenjak saat itu aku suka music dan sekali-kali nonton drama Korea. Saat itu makanan Korea susah ditemui, untuk membeli mie instan Korea pun harus nitip secara "handcarry". Jadi jaman itu, sekitar tahun 2000 awal (ketauan deh umur gue) penggemar segala sesuatu yang berbau Korea ngga dimanjakan kayak saat ini, di mana membeli merchandise K-Music, barang-barang produksi Korea, bahkan restoran Korea pun sangat mudah ditemui, apalagi yang tinggal di kota besar. Buat penggemar Korea, nggak afdol rasanya jika belum nyobain mie instan Korea.



Ramyeon (라면) atau mie instan Korea punya karakteristik yang berbeda dengan mie instan yang beredar di Indonesia. Karakter rasanya kebanyakan berbumbu lebih pekat dan pedas, dengan topping sayuran, wijen, atau daging di atasnya. Aku suka makan mie instan Korea karena porsi mie-nya besar, dan mienya gemuk tebal, cocok buat pemakan banyak kayak aku. Dan tiap kali nonton drama Korea, perhatikan deh pasti ada aja adegan pemeran utama makan ramyeon ini. Gemesh!

Mie tebal dan besar