Momen liburan jadi momen yang paling asik, buat saya, khususnya anak-anak karena dapat rehat sebentar dari kegiatan sekolah. Kali ini liburannya panjang dan sempat membuat saya galau, kira-kira di rumah ngapain saja ya?
Di postingan kali ini, saya mau berbagi beberapa kegiatan yang bisa dilakukan di rumah bersama anak-anak.
1. Bermain blocks
Ini kesukaan kedua anak saya, Tian dan Hannah. Kebiasaan bermain blocks ini sudah dimulai dari umur setahun lebih, dan memudahkan saya untuk mengawasi karena pada saat bermain tidak terlalu berceceran. Selain itu bermain blocks juga bisa dilakukan di dalam rumah.
Ini kesukaan kedua anak saya, Tian dan Hannah. Kebiasaan bermain blocks ini sudah dimulai dari umur setahun lebih, dan memudahkan saya untuk mengawasi karena pada saat bermain tidak terlalu berceceran. Selain itu bermain blocks juga bisa dilakukan di dalam rumah.
2. Menyanyi dan menari
Menyanyi dan menari ini biasanya saya dapatkan videonya dari pengajar di sekolah, jadi beberapa kegiatan, khususnya Hannah suka di-videokan oleh gurunya. Terus di rumah tinggal disetel ulang dan bisa diikutin kembali. Oh iya, metode pembelajaran di sekolah juga bisa saya ulangi di rumah, khususnya untuk melatih sensor motorik, karena saat ini Hannah masih lebih banyak bermain ketimbang belajar di sekolahnya.
Menyanyi dan menari ini biasanya saya dapatkan videonya dari pengajar di sekolah, jadi beberapa kegiatan, khususnya Hannah suka di-videokan oleh gurunya. Terus di rumah tinggal disetel ulang dan bisa diikutin kembali. Oh iya, metode pembelajaran di sekolah juga bisa saya ulangi di rumah, khususnya untuk melatih sensor motorik, karena saat ini Hannah masih lebih banyak bermain ketimbang belajar di sekolahnya.
3. Bermain di kamar mandi
Kalau ini hampir setiap hari ya, jadi demi kegembiraan anak-anak, saya suka membebaskan mereka bermain di kamar mandi. Supaya tidak repot, biasanya saya menyiapkan mainan kesukaan mereka di kamar mandi, jadi pada saat memandikan mereka juga minim drama.
4. Berenang
Enaknya tinggal di apartemen, jika mau berenang tinggal turun saja, sehingga berenang ini jadi agenda rutin setiap 2 minggu sekali. Untuk anak-anak amannya pilih kolam yang khusus anak sehingga mengawasinya juga tidak terlalu repot.
Enaknya tinggal di apartemen, jika mau berenang tinggal turun saja, sehingga berenang ini jadi agenda rutin setiap 2 minggu sekali. Untuk anak-anak amannya pilih kolam yang khusus anak sehingga mengawasinya juga tidak terlalu repot.
5. Main di playground
Sama dengan berenang, playground di apartemen saya tinggal turun saja jadi letaknya persis di sebelah kolam renang anak. Walaupun permainannya tidak terlalu banyak namun anak-anak sudah gembira sekali bermain di sini, dan aktivitas fisik ini bagus sekali untuk melatih anak tidak selalu harus berada di belakang gadget.
Sama dengan berenang, playground di apartemen saya tinggal turun saja jadi letaknya persis di sebelah kolam renang anak. Walaupun permainannya tidak terlalu banyak namun anak-anak sudah gembira sekali bermain di sini, dan aktivitas fisik ini bagus sekali untuk melatih anak tidak selalu harus berada di belakang gadget.
Terus ngomong-ngomong Hannah belakangan anaknya sedikit picky soal makanan, picky-nya tidak yang gimana-gimana, tapi sukanya jajan enak-enak hahaha. Terus ya saya nyobain jajan Monde Boromon, yang masih satu keluarga sama Monde Boro. Jajannya kecil-kecil bulet, dan rasanya pas saya cobain ternyata enak, pantesan Hannah doyan.
Nah Monde Boromon ini gluten free, mengandung sari pati kentang, madu dan DHA. Monde Boromon Cookies ini juga mudah diberikan kepada anak-anak karena dengan gampangnya meleleh saat kena air liur, jadi nggak perlu dikunyah sudah tertelan dengan sendirinya. Tau sendiri kan, kadang-kadang ada anak yang susah makan, bahkan makan cookies saja kurang doyan.
Yang saya suka:
1. Teksturnya kecil-kecil sehingga mudah dipegang
2. Satu bungkus porsinya pas sekali makan, sehingga tidak "bersisa"
See you in my next post, please drop comment below so we can know your experience too
No comments
Post a Comment