Event Report - Mengulik Sebuah Brand Kosmetik Lokal Besutan Artis - Dissy by Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty

“GATHERING BEAUTY BLOGGER WITH DISSY”

Buat yang pengen membaca event report yang sedikit berbeda, bisa melipir ke sini, karena gue akan kongkow melalui tulisan ini, tentang brand Dissy, dari kacamata sesama entrepreneur. Jadi, yang nyari event report dengan isi foto-foto makanan selama acara, maaf ya ngga ada hehe. Eh ada nih:

satu aja ya foto dengan makanan bersama blogger kece si Bule!

Photo credit to Muhammad Rahul Gobel


Jadi begini, beberapa waktu yang lalu, gue diundang ke Dissy blogger gathering, tentunya bersama para beauty blogger yang lain, yang kalian nanti bisa lihat wajah-wajah cantiknya di foto akhir postingan ini. Tentunya si pemilik brand, yakni  Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty hadir sebagai narasumber.

Satu kata yang gue rasakan tentang event ini, sebelum bicara asik atau nggaknya. Jauh! Iya, lokasinya lumayan jauh, karena gue di Jakarta Pusat dan acaranya di planet Kemang. 

Tapi ada beberapa poin kenapa acara Dissy ini sangat menarik, bahkan gue mengetik event report ini dengan sangat bersemangat.
Photo credit to Muhammad Rahul Gobel

1. Dihadiri oleh owner langsung

Bukannya gue anti sama yang namanya delegator, atau brand ambasaddor sebuah brand. Namun kehadiran owner ini buat gue memiliki nilai personifikasi yang lebih tinggi, dan biasanya kisah-kisah yang disampaikan lebih jujur, ketimbang seorang brand ambasaddor, atau marketing managernya.

Photo credit to Muhammad Rahul Gobel


2. Feedback yang berbeda karena yang hadir adalah blogger

Beauty blogger, yep makhluk-makhluk kayak gue, dan teman-teman yang lain, ini adalah makhluk yang sangat krusial picky-nya! Picky on everything, especially makeup. Kita maunya sesuatu yang bagus, murah, tahan lama, dan ngga bikin jerawatan! Eh, makeup sama kulit wajah kan jodoh-jodohan ya.
Photo credit to Muhammad Rahul Gobel


3. Kendala awal memproduksi Dissy

Gue kira brand Dissy ini laku, karena yang punya artis. Ternyata ngga seperti itu. They was failed, and it's so human. Ya, kegagalan penjualan sabun dan body lotion sebanyak 1000 buah yang telah diproduksi, ditolak oleh toko-toko.

Photo credit to Muhammad Rahul Gobel

4. Shift ideas!

Di sini part yang cukup menarik. Di kala ketidaklakuan produk Dissy, Andika dan Ussy ternyata tidak patah semangat. We talk about business here, once you stopped it, it will stopped forever. Jadi, hal ini jadi masukkan yang bagus, khususnya buat kami para blogger, juga buat gue yang selain blogger juga mengelola usaha sendiri. Lanjtannya, sabun dan body lotion tadi, akhirnya terjual di instagram yang mayoritas adalah fans. Skip, akhirnya Dissy memproduksi lipstik dan produk kosmetik lainnya, dan mayoritas penjualan lewat instagram.

5. Kendala yang dihadapi saat ini

Packaging. Yang gue lihat memang packagingnya sangat-sangat biasa, bahkan kurang menarik. Konon, permintaan pembuatan packaging yang berbeda membutuhkan cetakan khusus sehingga harga akan menjadi lebih mahal dari pabriknya, sehingga biaya lebih difokuskan pada kualitas produk. Masuk akal, memang pabrik yang memproduksi kemasan di Indonesia tidak terlalu banyak.
Parfum. Wanginya kebanyakan standar, tidak terlalu wow ya. Ini juga salah satu kendala di mana varian parfum, atau minyak esensial yang beredar di Indonesia memang tidak terlalu banyak. Kalau mau lebih bagus, memang harus impor lagi.

6. Upcoming product

Pastinya masih ngga jauh-jauh dari kosmetik, yaitu bb cream, serta lip cream stick. Aku pribadi sih masih menantikan perubahan packaging, minimal dari font yang masih agak "jadul" hehe. Semoga ke depannya nanti bisa banyak perkembangan lagi untuk brand Dissy, secara ini produk asli Indonesia, terlepas dari siapapun ownernya.


Photo credit to Muhammad Rahul Gobel
Kalau menurut pendapat gue sih, secara event semuanya oke, tertata rapi dan acara berjalan lancar. Gue sendiri sih sukanya Dissy ini harganya cukup murah, padahal besutan artis kirain mahal getow. Kualitasnya sendiri lumayan bagus, sebagai kelanjutannyadi postingan berikutnya aku akan review beberapa produk yang aku dapat dari Dissy ya!


See you in my next post, please drop comment below so we can know your experience too

1 comment